Thursday, January 27, 2011
missing you
Tuesday, January 25, 2011
Monday, January 24, 2011
Friday, January 21, 2011
sahabat sejati
sahabat sejati ku
di saat aku susah dan senang
di waktu aku berduka dan gembira
mereka sentiasa di sisi ku
terima kasih
persahabatan kita tidak ternilai
Monday, January 17, 2011
I Learn To Be Strong
come to my ears,
Telling me what I know in my heart,
But never wanted to hear
With the truth finally said
and out in the open for me to plainly see,
I wonder why I can love so deeply
but never had that love returned back to me
I confessed the feelings
that I held inside for so long,
But with his soft- hearted rejection,
I realize I have to be strong
With tears that want to flow
from my eyes,
I feel that my heart,
along with my composure, slowly dies
While this dramatic side is showing through
with my ability to question and reason,
I think I may have found
something in me that I can believe in
Love hurts . . .
That's what they all say,
But I will love again
when all this pain and sorrow goes away
So I sit and think of all the things
this situation has cost,
And I realize that nothing
very important has been lost
Instead, a learning experience
has come from all this.
I've learned that hardly anything
is more important than my happiness
Memaafkan Dan Melupakan
Perit sekali apabila diri dicurangi. Perasaan itu bagaikan menusuk seluruh jiwa dan raga. Hati pula, tertanya-tanya mengapakah harus ianya terjadi. Hanya insan yang pernah dicurangi bisa merasakan perasaan itu, bisa memahami segalanya. Sehinggakan ada yang nekad untuk membalas dendam, dan membunuh diri serta melakukan pekara yang dilarang agama.
Mengapakah insan, sanggup melakukan kecurangan? Sedangkan insan mempunyai akal dan fikiran untuk membezakan apa yang baik dan tidak. Tidakkah mereka takut akan pembalasan? Sungguh meyedihkan kerana wujudnya insan sebegini.
Insan, megertilah bahawa setiap yang terjadi mempunyai hikmah tersendiri. Hikmah yang cukup indah yang bisa menyembuhkan luka di hati. Sinar cahaya akan tiba tanpa kita sedari. Yakinlah bahawa, Allah tidak akan memberi dugaan dan ujian pada hambanya di luar kemampuan hambanya itu sendiri.
Setelah dilukai, pasti susah untuk kita memaafkan dan menerima kembali pasangan kita itu, apatah lagi untuk melupakan kecurangan tersebut. Namun, kita haruslah beringat bahawa memaafkan seseorang adalah perkara yang mulia. Dan kita sebagai manusia biasa tidak layak untuk menghukum apatah lagi tidak memberi kemaafan. Sedangkan Allah Maha Pengampun, inikan kita hambanya. Untuk memberi hukuman, jauh sekali. Kita serahkan pada Allah yang Maha Adil.
Kita mungkin dapat memberi kemaafan pada setiap kecurangan, namun untuk melupakannya mungkin mustahil. Apa yang patut kita lakukan adalah memberi peluang, menjadikan perkara tersebut sebagai ikhtibar serta berdoa. Ingatlah, kita ada Allah. Allah adalah sebaik-baik tempat untuk kita mengadu dan berharap. Allah tidak akan mengecewakan kita.
JANGAN BERSEDIH…
REMEMBER THAT, YOU DESERVE BETTER!!!